Muallimin Online,
Berbeda dengan hasil ujian kurikulum lokal Madrasah Muallimin Muallimat, dalam Ujian Nasional (UN), siswa-siswi Muallimin Muallimat dinyatakan lulus 100 persen. Hal ini tentu mengobati rasa sedih yang dirasakan beberapa siswa yang dinyatakan tidak lulus dalam ujian Muallimin Muallimat.
Rasa syukur yang amat besar diungkapkan oleh siswa-siswi Madrasah Muallimin-Mualimat Pondok Pesantren Bahrul Ulum atas kelulusan seluruh siswa-siswi yang telah mengikuti UN 2013. Hal ini sebagaimana disampaikan oleh Humasy Madrasah Muallimin Muallimat, Maksum Chudlori, S.Ag kepada Muallimin OnlineLe.
Lebih lanjut, Maksum mengatakan, “siswa-siswi Muallimin Muallimat yang menjadi peserta UN sebanyak 179 siswa, mereka dinyatakan lulus 100%. Hal ini sebagai hasil usaha yang keras mereka”.
“Kerja keras mereka dilalui dengan mengikuti bimbingan belajar. Madrasah setiap seminggu sekali mendatangkan guru bimbingan belajar ke madrasah untuk memberikan bimbingan kepada kelas akhir, baik kelas VI maupun kelas III”, terang Maksum.
Pria yang akrab disapa Gus Maksum ini, tidak henti-hentinya mengucap kata sukur, karena sebagaimana diketahui, Madrasah Muallimin Muallimat merupakan madrasah dengan menggunakan kurikulum sendiri dan bertahan sampai saat ini sejak didirikan pada sekitar tahun 50-an.
“Denngan kurikulum 80% agama dan 20% pelajaran umum, ternyata siswa-siswi Mualimin Muallimat bisa mengikuti ujian UN dan berhasil lulus 100 persen. Inilah yang menjadi kebanggan kami”, kata Gus Maksum. Dengan lulus UN berarti siswa-siswi bisa melanjutkan ke perguruan negeri, jika masih ingin menimba ilmu lebih lanjut, kata pria pengajar Ilmu Faraid ini.
Dia juga berpesan, agar alumni Muallimin Muallimat bisa menjadi manusia yang mampu memberikan pencerahan pada umat dimasa yamg akan datang di lingkungannya masing dan, jangan lupa untuk selalu berjuang di bawah organisasi Nahdlatul Ulama. (ma)