Muallimin Online,
Ujian Akhir Madrasah (UAM) Baca Kitab online kelas 6 Madrasah Muallimin Muallimat Bahrul Ulum Tambakberas Jombang pada Ahad dan Senin (14-15/06) bisa berjalan dengan sukses.
Sebanyak 192 siswa, yang terdiri dari 74 putra dan 118 putri telah mengikuti ujian online. Pada hari pertama, Ahad (14/06), diikuti oleh 74 siswa putra dan 20 siswa putri, yang terbagi menjadi 5 (lima) kelompok. Penguji pada hari pertama antara lain, K Solihudin, K Zamharir Fasya, KM Soleh, K Yusuf Hidayat dan KH Khoirul Anam.
Sedangkan pada hari kedua, Senin (15/06), diikuti oleh 98 orang siswa putri, dengan penguji antara lain KH Abdul Rokhim Maruf, KH Imron Rosyadi, K Amirul Arifin, H Abdulloh Rifan dan H Fatoni.
Secara teknis ujian online masing-masing dipandu oleh seorang petugas, yang mengatur alur ujian. Secara teknis alur ujian online ini adalah, semua peserta masuk dalam Zoom Room bersama dengan petugas dan penguji. Dalam hal ini, panitia membagi setiap empat-lima siswa online secara bersama dalam Zoom Room. Selanjutnya, alur pertama, penguji mengambil maqro' peserta pertama san diserahkan ke petugas, yang selanjutnya dishare dalam Chat Zoom. Peserta pertama diberi waktu untuk mutholaah terlebih dahulu selama 10 menit. Ketika peserta pertama mulai membaca, peserta kedua diambilkan maqronya. Begitu seterusnya.
Di awal ujian, terlihat beberapa penguji dan peserta agak canggung. Bahkan beberapa peserta terlihat sangat grogi. Mungkin karena di rumah mereka ditunggui oleh seluruh keluarga. Hal ini terjadi, karena juga selama ini belum pernah melakukan proses ujian baca kitab secara online.
Sementara untuk penilaian, sama seperti ujian secara tatap muka, yaitu menilai tigal hal: kelancaran dalam membaca ala pesantren, Nahwu Shorof dan, pemahaman isi. Pertama, peserta diminta membaca ala pesantren, kemudian ditanya Nahwu shorof-nya sesuai pilihan penguji dan terakhir peserta diminta menyimpulkan teks yang dibaca.
UAM Baca Kitab ini diikuti oleh siswa yang berdomisili di luar Kabupaten Jombang. Sementara siswa yang berdomisili di Jombang, akan mengikuti UAM Baca Kita secara tatap muka di Madrasah pada Selasa-Rabu (16-17/06).
Pelaksanaan UAM Baca Kitab pada tahun ini diselenggarakan secara online dan tatap muka, dan merupakan hasil keputusan Madrasah dalam rangka pencegahan penyebaran Covid-19. Ujian Akhir Baca Kitab ini, menurut Kepala Madrasah, KH Abdul Nashir Fattah merupakan syarat wajib bagi siswa yang menempuh ujian akhir kelas 6, karena ini merupakan hal yang prinsip.
Kiyai Nashir menyampaikan tentang hal prinsip di Madrasah, dimana kita tidak boleh meniadakan yang sudah ada, yang kita warisi dari sesepuh-sesepuh kita, namun untuk teknis pelaksanaan bisa menyesuaikan.
"Kita tidak meniadakan semua yang sudah ada, yang kita warisi dari para sesepuh, tapi karena kondisi tidak pmungkin, maka teknis pelaksanaan bisa kita ubah," katanya.
"Misalnya, untuk ujian akhir baca kitab, yang merupakan warisan dari 0para sesepuh dan, salah satu yang harus dilestarikan, harus tetap dilaksanakan, tetapi teknisnya bisa kita ubah," sambungnya. (ma)