Muallimin Online,
Peringatan Hari Santri Nasional (HSN) 2023 di Madrasah Muallimin Muallimat dilaksanakan siswa putri di halaman Gedung Barat, pada Ahad (22/10). Sementara siswa putra mengikuti pelaksanaan apel HSN di lapangan Untung Suropati Tambakberas, yang diselenggarakan Yayasan Pondok Pesantren Bahrul Ulum (YPPBU).
Peringatan HSN di Gedung Barat dihadiri sekitar 1.500 siswa putri dan guru-guru putri, dengan rangkaian acara antara lain: pembacaan ayat suci al Quran, sambutan Waka Kesiswaan, pembacaan Sholawat Nariyah dan parodi podcast open the door.
Dalam sambutannya Waka Kesiswaan, KH Abdurrozaq Husni menyampaikan bahwa, dalam peringatan HSN ini dibacakan sholawat Nariyah sebanyak 45.000 kali oleh sekitar 1.500 siswa. "Dalam peringatan HSN kali ini, sesuai yang dicanangkan dan dihimbau oleh PBNU untuk membaca sholawat nariyah sebanyak 1 milyar, maka kesempatan ini akan dibaca sholawat Nariyah sebanyak 30 kali oleh setiap siswa", bukanya.
"Mudah-mudahan semua hajat, termasuk hajat Madrasah kita dikabulkan oleh Allah SWT, dan kita semua di hari qiyamat nanti mendapat syafaat Nabi SAW", sambungnya.
"Kami atas nama bidang kesiswaan mengucapkan terimakasih, khususnya kepada anak didik putri, meskipun tidak ikut apel di lapangan Untung Suropati. Semoga anak-anak mendapatkan ilmu yang manfaat, sehingga berguna di masyarakatnya masing-masing", tutupnya.
Sementara itu, pembacaan sholawat Nariyah dipimpin oleh Hj Badi'ah Anwar, yang dimulai dengan tawassul. Sebelum membaca tawassul, Bu Badi'ah menyampaikan bahwa, sholawat Nariyah akan dibaca 30 kali oleh setiap siswa. Pembacaan sholawat Nariyah diakhiri dengan do'a.
Sebelum acara peringatan HSN ditutup, ada penampilan parodi podcast. Dalam parodi ada beberapa siswa yang berperan sebagai Yenny Wahid, Najwa Sihab, Nissa Sabyan serta dua orang selebgram. Penampilan parodi podcast berjalan sangat meriah yang diselingi dengan banyolan-banyolan yang membuat ger-geran seluruh siswa.
Meskipun diselingi dengan guyonan yang mengocok perut, podcast menyampaikan pesan-pesan yang mendidik, terutama menjelang perhelatan pemilu yang akan digelar tahun depan. (Sar)