Muallimin Online,
Kemarin, Sabtu (12/05), 16 alumni tahun 2017 dan 2018 Madrasah Muallimin Muallimat Bahrul ulum Tambakberas Jombang, mengikuti seleksi nasional calon mahasiswa ke timur tengah yang diselenggarakan oleh Kementerian Agama Republik Indoneaia (Kwmwnag RI) secara serentak di seluruh Perguruan Tinggi Islam Negeri Indonesia mulai dari Aceh hingga Papua.
16 alumni yang mayoritas mengikuti seleksi di UIN Sunan Ampel Surabaya tersebut, 2 diantaranya adalah alumni tahun 2017.
Pelaksanaan seleksi nasional ini menurut H.M.Abdulloh Rif’an, Lc terlihat sangat banyak peminatnya. “Kemarin saya ikut memantau langsung pelaksanaan seleksi di UIN Surabaya. Jika tahun 2017 yang lalu pendaftar seleksi hanya sekitar 4000 calon mahasiswa baru (Camaba), tapi tahun 2018 ini ada sekitar 9000 Camaba di seluruh Indonesia dan, sekitar 1200 Camaba ikut seleksinya di Surabaya ini”, katanya singkat.
Kemenag RI membuka seleksi beasiswa dan non beasiswa S1 untuk 4 negara tujuan kuliah, yaitu Mesir, Maroko, Sudan dan Lebanon. Seleksi kemarin Sabtu (12/05) dalam bentuk tes lisan dan tulis.
Ujian Tulis menggunakan Bahasa Arab, meliputi: Bahasa Arab dengan memahami teks, tata bahasa dan insya’, serta Pengetahuan Agama Islam.
Sedangkan Ujian Lisan juga menggunakan Bahasa Arab, meliputi: Bahasa Arab berupa percakapan, terjemah dan pemahaman teks, serta hafalan/bacaan Alquran minimal 2 juz
Salah satu alumni 2018 yang ikut aeleksi kali ini, Rifki Ramadani, memohin doa kepada seluruh guru Muallimin Muallimat. “Mohon doanya kepada segenap asatidz Madrasah Muallimin Muallimat, semoga kami lulus semua”, tuturnya.
Mwnurut salah satu guru yang mendampingi, H. Muhyiddin, Lc., MM, secara keseluruhan ada 33 alumni Pondok Pesantren Bahrul Ulum Tambakberas yang mengikuti seleksi nasional klai ini.
“Menurut kabar yang saya terima dari anak-anak; ada sekitar 33 alumni yang mengikuti seleksi, 16 alumni MMA, 8 alumni MAN, 4 alumni MAUWH, 3 alumni MAI dan 2 Alumni MA FH”, helasnya.
“Dari 33 itu tidak semuanya ke Mesir, ada yang ke Sudan dan Maroko, ada juga 1 alumni Muallimin Muallimat tahun 2017 asal Tambakberas yang saat ini sedang mendalami Tafsir dan Ilmu Alquran di PSQ Jakarta juga mengikuti seleksi beasiswa di Kedubes Mesir. Semoga mereka semua mendapatkan yang terbaik”, harapnya.
Sementara itu, menurut H. Abdullah Rifan, khusus untuk yang ke Mesir, pihak al Azhar bersama dengan KBRI Cairo mewajibkan seluruh mahasiswa baru putra untuk tinggal di Asrama al Azhar selama 1 tahun dengan mendapatkan makan 3 kali sehari.
“Kebijakan ini mirip dengan kebijakan UIN Maulana Malik Ibrahim Malang, maka saya menilai kebijakan al Azhar dan KBRI Cairo ini sangat tepat, agar anak-anak lebih konsentrasi belajar dan mengaji di kampus” katanya.
Hasil Seleksi ini akan diumumkan pada 1 Juli 2018 melalui website www.diktis.kemenag.go.id dan http://maba.waag-azhar.or.id.
(ma/mm)