Muallimin Online,
Ahad (27/04), Ketua Umum Yayasan Pondok Pesantren Bahrul Ulum Tambakberas Jombang menghadiri Haflatul Wada’ Madrasah Muallimin Muallimat 6 Tahun yang bertempat di Gedung Serbaguna KH. Hasbullah Said. Dalam kegiatan ini, KH. Wafiyul Ahdi memberikan sambutan kepada seluruh tamu undangan.
Dalam sambutan yang disampaikan oleh KH. Wafiyul Ahdi, Ketua Umum Yayasan ini mengapresiasi seluruh Mutakharrijin dan Mutakharrijat karena telah sampai pada hari dimana mereka bisa diwisuda setelah melalui proses pembelajaran selama kurang lebih 6 tahun yang tidak bisa dibilang mudah. “Tidak semua siswa siswi muallimin yang 6 tahun daftar di kelas 1 bisa sampai finish, ada beberapa yang tidak dapat berproses, karena pembelajaran di Madrasah Muallimin Muallimat ini sangat khusus dan spesialis”, Katanya.
Ketua Umum Yayasan Pondok Pesantren Bahrul Ulum juga berterimakasih kepada Kepala Madrasah, Wakil Kepala, Tenaga Pendidik dan Kependidikan karena telah mengantar 386 siswa sampai pada titik mereka bisa diwisuda. “Kami mengucapkan selamat kepada bapak ibu Tenaga Pendidik dan Kependidikan, Kepala Madrasah dan Wakil Kepala Madrasah, telah mengantarkan 386 siswa siswi bisa lolos sampai kelas 6, ini sangat luar biasa,” Jelasnya.
Dalam peringatan Haflatul Wada’ ini, KH. Wafiyul Ahdi juga meminta do’a restu kepada seluruh wali siswa agar bisa mewariskan Pondok Pesantren Bahrul Ulum yang usianya sudah 200 tahun kepada generasi selanjutnya. “Bapak ibu kami mohon doa restu Pondok Pesantren Bahrul Ulum tahun ini sudah memasuki usia 200 tahun, tantangan bagi kami pengambil kebijakan di Pondok Pesantren Bahrul Ulum untuk menjaga eksistensi. Kami mendapatkan warisan dari mutaqaddimin para pengasuh pengasuh pendahulu yang mewariskan pesantren ini, maka dengan itu kami memohon doa restunya agar bisa mewariskan pesantren ini ke generasi selanjutnya”, tutur Ketua Umum Yayasan Pondok Pesantren Bahrul Ulum.
Ketua Umum Yayasan Pondok Pesantren Bahrul Ulum juga bersyukur selama 200 tahun ini PPBU telah menjadi lembaga keagamaan yang selalu dipercaya oleh Masyarakat yang mana salah satunya disebabkan oleh berkembangnya Madrasah Muallimin Muallimat 6 Tahun. “Alhamdulillah selama 200 tahun, PPBU menjadi lembaga Pendidikan keagamaan, alhamudlillah salah satu madrasah yang kami miliki Madrasah Muallimin Muallimat semakin bertambah muridnya secara kuantitas, gedungnya juga bertambah, ini menunjukkan Madrasah Muallimin Muallimat bisa diterima di Masyarakat dengan programnya. Ini tantangan bagi mma untuk menjaga eksistesinya”, ujarnya
Diakhir sambutan KH. Wafiyul Ahddi meyakinkan Wali Murid dan para Mutakharrijin Mutakharrijat bahwa proses pembelajaran di Madasah Muallimin Muallimat 6 Tahun yang begitu ketat terkait dengan kegiatan akademik, kedisiplinan, dan tanggung jawabnya akan selalu membekas dan banyak memberikan wawasan keilmuan bagi lulusan Madrasah Muallimin Muallimat 6 Tahun. (Fajar)