• madrasatuna.1953@gmail.com
  • 0321-865280 (Putri) / 0321-3083337 (Putra)
  • Home
  • Profil
    • Sejarah
    • Visi dan Misi
    • Sambutan Kepala Madrasah
    • Struktur Personalia Organisasi
    • Jenjang Belajar Dan Ijazah
    • Data Guru
  • Program
    • Program Strategis 5 Tahun (2023-2028)
    • Rencana Kerja 1 Tahun (2023-2024)
    • Rencana Kerja 1 Tahun (2024-2025)
  • Publikasi
  • Pengumuman
  • Download
  • Kontak

PERMOHONAN NABI SAW YANG TIDAK TERKABUL

  • Home
  • Berita
Ruang Alumni Sabtu, 13-Februari-2016 00:00 1812

Oleh: KH Abdul Nashir Fatta (Rais Syuriah PCNU Jombang)

Ada dua permohonan baginda Nabi Muhammad SAW yang tidak dikabulkan Allah SWT. Justeru sebaliknya, apa yang dimohonkan Nabi SAW tersebut, kondisinya semakin tahun semakin bertambah parah dan meluas. Apa saja permohonan Nabi SAW tersebut?

Permohonan Nabi SAW tersebut adalah: yang pertama, “Agar umat beliau (kelak) tidak ber hizb-hizb (berpartai-partai), ber-firqoh-firqoh dan, berpecah belah”. Awal keterpecahan dan perselisihan, sehingga terbentuk al-hizb dan firqoh-forqoh, sdh terjadi setelah baginda Nabi SAW wafat. Meskipun, pada masa awal setelah Nabi SAW wafat belum mememunculkan firqoh apalagi al-hizb, namun pada masa selanjutnya, yaitu saat Utsman bin Affan RA menjadi khalifah, firqoh-firqoh mulai muncul.

Firqoh bahkan al hizb tersebut pada selanjutnya tidak menyempit, malah meluas dan berkembang sejalan dengan pertentangan yang terus terjadi. Saat ini, firqoh dan hizb itu sudah berkembang sedemikian rupa, sangat kompleks dari sisi konflik, sehingga sudah sangat sulit untuk mempertemukan apalagi mempersatukan dari semuanya.

Bahkan firqoh, hizb atau kelompok-kelompok yang bertindak ekstrim atas nama Islam dan ingin menerapkan Islam secara formal dan ideal, sudah sangat sulit menerima kelompok Islam yang berpedoman moderat (al-wasathiyah) yang berpedoman “menolak kerusakan didaduhulukan atas tindakan ambil untung”.

Permohonan Nabi SAW yang kedua, “Agar umat beliau (kelak) satu dengan yang lainnya tidak saling membunuh”. Perselisihan yang mengarah pada tindakan saling membunuh sesama Umat Muhammad SAW sudah terjadi di akhir masa ke-kholifahan Utsman bin Affan RA. Perpecahan yang didahului dengan terbentuknya firqoh-firqoh ini, selanjutnya tidak makin mereda, bahkan berujung pada aksi saling bunuh di antara umat Islam.

Aksi saling bunuh di antara umat Islam ini akan terjadi terus sampai akhir zaman. Hal ini sudah terbukti, sampai saat ini umat Islam saling bunuh di antara mereka. Tindakan saling bunuh ini, tidak saja terjadi di wilayah konflik Timur Tengah, tetapi juga terjadi di wilayah Negara Republik Indonesia. Di sini, orang Islam yang ter-indoktrinasi dengan paham radikal dan ekstrim, dengan tanpa dosa meledakkan bom dan membunuh orang Islam lainnya, dan anehnya mereka ini bermimpi surga dan bidadari.

Itulah kedua permohonan Nabi Muhammad SAW yang tidak dikabulkan oleh Allah SWT. Sehingga kedua hal yang dimohonkan tersebut terjadi sampai sekarang, dan menjadi cobaan bagi umat Islam.

Bagikan :

Tags

Muallimin Mualimat 6Tahun Tambakberas Jombang PERMOHONAN NABI

Data dan Fakta

Jumlah Rombel 81 Rombel
Jumlah Total Siswa 3.022 orang
Jumlah Siswa Putra 1.553 orang
Jumlah Siswa Putri 1.469 orang
Guru dan Pegawai 204 orang

Pengumuman Terbaru

  • Edaran PTS I 2024/2025
  • Jadwal PTS I Tahun Ajaran 2024/2025
  • Brosur PPDB 2024

Berita Terkini

Alfaro Siswa Kelas 1A Nikmati Pendalaman Bahasa Yang Diadakan Madrasah
Dua Siswa Madrasah Muallimin Muallimat Raih Juara di Gebyar Maulid Nabi Muhammad 2025
Kegiatan Ekstra Kurikuler Untuk Menggali Kemampuan Non Akademik
Praktek Rukyatul Hilal Tahun 2025, Di Semenanjung Makam Maulana Ishaq
Jalankan Program Kurikulum, Madrasah Selenggarakan Kegiatan Bimbel Bagi Siswa

Gallery

  • Album(4)
  • Video(25)

Link Pendidikan

  • UNIVERSITAS AL AZHAR
  • KEMENAG RI
  • PENDIS KEMENAG RI
  • PP BAHRUL ULUM

Tentang Kami

Madrasah Muallimin Muallimat 6 Tahun Bahrul Ulum Tambakberas Jombang didirikan pada tahun 1953 oleh KH Abdul Fattah Hasyim. Madrasah ini menjalankan kurikulum 70% pelajaran Salaf Pesantren dan 30% pelajaran Kurikulum Nasional. Siswa Madrasah Muallimin Muallimat mengikuti ujian negara tingkat Madrasah Tsanawiyah (MTs) bagi siswa kelas 3, dan mengikuti ujian negara tingkat Madrasah Aliyah (MA) bagi siswa kelas 6.

Profil
  • Sejarah
  • Visi dan Misi
  • Sambutan Kepala Madrasah
  • Struktur Personalia Organisasi
  • Jenjang Belajar Dan Ijazah
  • Data Guru
Alamat

Jl. Tanjung, dusun Gedang, Tambakrejo Jombang, Jawa Timur, Indonesia

Copyright © 2025 All rights reserved | mualliminenamtahun.net