Muallimin Online,
Dalam sambutan pembukaan Baksos siswa putra Madrasah Muallimin Muallimat 6 Tahun Tambakberas di desa Kromong Ngusikan Jombang, wakil kepala Madrasah, KH Imron Rosyadi dan Kepala Desa kromong, Hermawan, kompak bahwa, antara peserta Baksos dan warga desa Kromong akan sama-sama belajar.

Dalam kegiatan pembukaan yang dilakukan pada Ahad (09/04) di balai desa Kromong, Kiai Imron menyampaikan bahwa, pertama-tama kedatangan rombongan dari Madrasah Muallimin Muallimat bermaksud  menjalin silaturrahmi. "Anak-anak peserta Baksos datang ke sini bukan bermaksud menjadi guru. Saya titip-titip karena anak-anak ini masih belajar. Mereka ini datang ke sini dalam rangka belajar", katanya. 

"Mohon jika ada apa-apanya mohon untuk didampingi, khususnya kepada pak Lurah", sambungnya di depan sekitar 50-an orang.

Lebih lanjut, Kiai Imron menyampaikan bahwa, jika di pondok atau Madrasah, anak-anak belajar menimba ilmu-imu agama. Saat ini, di desa Kromong ini mereka belajar bermasyarakat, yang nanti bisa digunakan ketika kembali dan berkiprah ke masyarakatnya.

Sambil mengutip ayat al Quran surat at Taubat ayat 122, Kiai Imron menyampaikan, "anak-anak ini adalah sedang menuntut ilmu pergi dari rumahnya , yang selanjutnya mereka diharapkan bisa kembali ke masyarakatnya".  

Setelah menyampaikan sedikit tentang Madrasah Mualimin Muallimat, Kiai Imron kemudian menutup dengan menyampaikan, "Sekali lagi saya berterimakasih kepada masyarakat desa Kromong, khususnya bapak kepala desa dan tokoh-tokoh masyarakat, pengurus Ranting NU Kromong, yg sudah sudi menerima anak-anak dengan baik".

Sementara itu, Hermawan, Kepala Desa Kromong membuka sambutannya dengan mengatakan, "Setelah hidup di kota atau dekat kota, sekarang anak-anak bisa hidup di desa. Kita bisa tahu bagaimana kondisi di desa Kromong. Agar bisa belajar. Dan kita bisa saling belajar", katanya di acara yang juga diikuti oleh perangkat desa, kepala dusun dan tokoh masyarakat tersebut.

"Atas nama warga desa Kromong, kami mengucapkan terimakasih karena telah dipilih menjadi tempat Baksos dari Madrasah Mualimin Muallimat yang memiliki nama yang sangat baik, dengan melihat lulusannya yang banyak menjadi orang besar", sambungnya.

"Kalau ada kebutuhan kami insyaallah siap untuk membantu sebisa mungkin, dan semoga semua bisa berjalan lancar", janjinya.

Dia juga berpesan, nanti setelah selesai kami berharap kondisi masih tetap seperti sekarang", lanjutnya, yang direspon peserta dengan tanda tanya.

Menjawab tanda tanya tersebut, Pak Kades menjawab, "kalau sekarang datangnya berjumlah 30 orang, jangan sampai pulang jadi 31 atau malah berkurang", tutupnya, disambut gerrr semua orang yang berkumpul di balai desa tersebut. (ma)