Muallimin Online,
Setelah melalui proses pendaftaran dan seleksi, pada tahun 2021 ini, Madrasah Muallimin Muallimat kembali memberangkatkan alumni-nya untuk belajar di Universitas Al Azhar Mesir. Pada tahun ini, Ada 6 (enam) alumni yang berhasil diterima masuk di salah satu Universitas Islam tertua di dunia tersebut.
Dalam proses pendaftaran dan pemberangkatan calon mahasiswa tersebut, Madrasah selalu memfasilitasi mereka. Proses pemberangkatan tahun ini, dilakukan pada Sabtu (16/01) kemarin.
Menurut salah seorang guru yang mengawal proses pendaftaran dan pemberangkatan, H. Muhyidin, pemberangkatan tahun ini agak mengkhawatirkan, karena sebelum pemberangkatan, semua calon mahasiswa harus menjalani tes swab PCR. "Mengawal pemberangkatan (calon mahasiswa) tahun ini agak dag dig dug, karena semua harus melalui test swab sebagai syarat naik pesawat terbang," katanya.
"Waktu penyerahan hasil test swab dengan boarding ke pesawat sangat mepet. Hal ini yang membuat khawatir," terangnya.
Menurutnya, Madrasah mengawal para calon mahaiswa tersebut sampai Jakarta. Setelah di Jakarta, mereka akan bersama calon mahasiswa yang lain dari Indonesia menuju Kairo Mesir. Ada koordinator yang akan mendampingi mereka. Sebelumnya, mereka harus transit dahulu di Abu Dabi, kemudian melanjutkan penerbangan ke Mesir.
"Kami berharap mereka bisa menjadi duta Madrasah saat di Al Azhar, dan bisa belajar dengan baik, yang selanjutnya bisa memberikan manfaat yang besar bagi masyarakat dan negera Indonesia," pesannya.
Siswa yang berangkat tahun ini ke Al Azhar antara lain Gelar Washolil Autho, M. Muhib JJ, M. Anim Bihi K, Nilna Saffanatal Usroh, Rahma Warda Salsabila dan, Izuki Muhasonah. (ma)