Muallimin Online,
"Salah satu komitmen Madrasah dalam mengembangkan potensi adalah dengan merumuskan ulang Visi Madrasah yakni mewujudkan siswa yang berakhlak, berilmu dan terampil dalam berkiprah di masyarakat", demikian disampaikan Kepala Madrasah Muallimin Muallimat 6 Tahun Bahrul Ulum, KH Moh Abdulloh Rif’an dalam sambutan Muwadaah kelas akhir 2023. 

Lebih lanjut, Gus Rif’an menyampaikan bahwa, perumusan ulang Visi dan Misi Madrasah ini merupakan bagian dari upaya Madrasah dalam rangka pengembangan potensi yang ada di Madrasah. “Dengan perumusan ulang visi dan Misi Madrasah tersebut maka semua kegiatan, pengajaran dan segala unsur yang ada bermuara pada pencapaian Visi Madrasah”, terangnya. 

Lebih lanjut dalam sambutannya, ia menyampaikan tentang komitmen Madrasah untuk selalu mengembangkan potensi yang ada dalam madrasah dengan  tetap berpegang teguh pada ruh ma'had, termasuk dalam merumuskan ulang visi, yakni:

المحافظة على القديم الصالح والاخذ بالجديد الصلح  

“Menjaga tradisi lama yang baik dan mengambil hal haru yang lebih baik”. 

Gus Rif’an juga menyampaikan terkait dengan penelitian-penelitian yang dilakukan di Madrasah Muallimin Muallimat. "10 tahun terakhir ada kurang lebih 18 penelitian, baik dari alumni maupun pemerhati akademisi dan penelitian ini kebanyakan meneliti tentang kurikulum Madrasah", katanya.

"Penelitian yang pernah dilakukan oleh Ketua Umum Yayasan PPBU misalnya adalah mengenai Reproduksi Ulama dan menjelaskan adanya temuan proses kaderisasi yang dilakukan di MMA. Penelitian-penelitian ini sebagai sumbangsih besar bagi MMA dalam upaya menjaga kurikulum yang telah ditetapkan muassis di MMA", lanjutnya. 

Gus Rifan juga menyampaikan bahwa, muwadaah yang dilakukan tahun lalu, adalah muwadaah pertama setelah masa pandemic Covid-19. "Muwadaah 3 periode tahun lalu adalah sebagai awal kegiatan Madrasah paska pandemi, dan saat ini kegiatan Madrasah sudah pulih lagi, seperti kemarin telah diadakan bakti sosial (di Ngusikan dan Wonosalam) yang mendapatkan respon sangat baik dari masyarakat setempat, kegiatan pengiriman muballigh dan muballighoh, dan pengiriman khotib. Hal ini merupakan kegiatan yang menunjang para siswa dalam pencapaian Visi Madrasah yakni Berkiprah", jelasnya.

Terkait dengan istilah muwadaah yang digunakan kembali saat kegiatan wisuda siswa kelas akhir, setelah sekian tahun tidak digunakan, menurut Gsu Rifan karena istilah muwadaah lebih mengakomodir. “Muwadaah kelas akhir, tidak menggunakan istilah wisuda purna siswa, tapi menggunakan muwadaah kelas akhir. Bahwa siswa siswi kita yang diwisuda ada yang lulus dan tidak lulus. Maka yang tepat haflatul muwadaah yang bisa mengakomodir bagi yang lulus maupun yang tidak lulus”, terangnya.

Dalam sambutannya juga, ia juga mengapresisasi karya tulis siswa akhir 2023 yang menjadi implementasi salah satu Visi Madrasah yakni berilmu, dan berharap karya tersebut dapat bermanfaat bagi masyarakat dan adik-adik periode berikutnya. "Apresiasi Madrasah kepada periode ini yang telah membuat karya tulis, yang dapat memberikan manfaat kepada masyarakat dan adik periode selanjutnya", ucapnya.
 
"Harapannya semoga Alumni Angkatan 2023 dapat melanjutkan ke jenjang yang lebih tinggi dan mewarnai masyarakat dengan ilmu yang didapatkan di MMA", tutupnya.

Sebagaimana yang telah diberitakan sebelumnya, Madrasah Muallimin Muallimat 6 Tahun Bahrul Ulum Tambakberas pada Sabtu (13/05), yang lalu telah menyelenggarakan kegiatan Muwadaah Kelas Akhir tahuan ajaran 2022/2023 yang bertempat di GSG Abdulloh Said Tambakberas. Muwadaah tahun 2023 ini adalah muwadaah tahun pertama bagi masa kepemimpinan KH Moh Abdulloh Rif'an Nashir, Lc. 

Penulis: Zayyinatul Mufarrohah (4F Putri)
Editor: ma